Kalapena.id – Menjelang Lebaran 2025, penipuan dengan berbagai macam modus banyak dilakukan. Salah satunya yakni dengan modus memberi ucapan selamat Idul Fitri dengan menggunakan file APK.
Biasanya file APK ini dikirim melalui Whatsapp. File APK merupakan dokumen aplikasi ilegal, yang dapat meretas akun pengguna yang mengklik tautan APK tersebut.
Risikonya sangat besar karena file APK mampu mencuri data aplikasi maupun data ponsel si pengguna. Penyebabnya karena dengan mengklik tautan file APK, maka akan memberi izin kepada peretas untuk mengakses data secara sepenuhnya di handphone si pengguna.
Baca juga :
- Begini Cara Mudah Mengecek Keaslian Tiket Pelni
- Warga Kepri Sudah Bisa Tukar Uang Keperluan Lebaran, Berikut Cara dan Jadwalnya
- Sakit Saat Mudik, BPJS Kesehatan Tetap Layani Dimana Saja
Peretas juga bukan hanya mampu meretas data si pengguna ponsel, tapi juga dapat melihat SMS, menggunakan mikrofon dan kamera, serta bisa mencuri username dan password pada aplikasi mobile banking.
Penipuan dengan APK bukan hanya tentang ucapan selamat, tapi juga pernah terjadi sebelumnya dalam bentuk berbeda, seperti file undangan pernikahan online, resi dan ekspedisi, tagihan listrik PLN, surat tilang online, serta tagihan BPJS dan pajak.
Lalu bagaimana cara menghindari penipuan dengan file APK ini. Ada beberapa cara yang harus dicoba, yakni :
- tidak boleh asal klik atau download file APK serta link asing, meskipun tampaknya dari instansi tertentu. Pengguna perlu melakukan verifikasi terlebih dahulu.
- perlu waspada jika datang dari nomor yang tidak dikenal.
- jangan pernah bagi data pribadi kepada siapapun.
- pastikan selalu update sistem ponsel ke versi terbaru.
- pasang antivirus.
- kemudian cek atau laporkan nomor tidak dikenal ke laman aduannomor.id jika terindikasi mencurigakan.
Semoga informasi ini bermanfaat !!! (kalapena).
