Kalapena.id – Satu serial anime menarik perhatian penulis saat browsing di Netflix. Namanya cukup mainstream yakni Kaiju No.8. Untuk saat ini, serial ini menduduki peringkat dua untuk 10 acara televisi teratas di platform streaming tersebut pada pertengahan Mei 2024.
Lalu apa yang membuatnya tampil di peringkat teratas. Penulis sendiri merasa dari namanya saja sudah seperti imitasi dari film Pacific Rim. Bahkan sejumlah plot cerita di dalamnya tampak seperti adaptasi dari karya Guillermo Del Torro tersebut.
Namun jangan terburu-buru menuding Kaiju No.8 sebagai penjiplak. Anime yang berasal dari manga karangan Naoya Matsumoto memang banyak mengambil poin-poin penting dari Pacific Rim, tapi banyak juga plot yang berbeda seakan menegaskan bahwa anime baru ini memiliki cerita versi tersendiri yang layak diikuti.
Tidak ada Jaeger atau robot raksasa yang bertarung melawan para Kaiju atau monster-monster besar yang selevel dengan Godzilla.
Kaiju No.8 merupakan peperangan murni antara manusia dan Kaiju. Jadi ceritanya dimulai di Jepang, negara yang tidak pernah tenang karena kemunculan sosok-sosok raksasa yang memporak-porandakan pemukiman. Namun masih ada pasukan pertahanan Jepang yang sangat andal dalam menaklukkan ancaman itu.
Fokus dalam Kaiju No.8 ini mengangkat kisah protagonis bernama Kafka Hibino. Ia merupakan seorang petugas pembersih bangkai monster. Sebenarnya ini merupakan premis yang bagus, karena jarang sekali di film atau anime yang mengangkat kisah mengenai para pahlawan tanpa tanda jasa ini.
Bicara tentang Kafka, cukup unik. Ia merupakan om-om berusia 32 tahun, yang terus menerus gagal menjadi anggota pasukan pertahanan. Penulis sangat jarang menemukan protagonis dalam manga bergenre seinen berusia kepala tiga, biasanya anak muda itu selalu berusia belasan tahun, dan memiliki cita-cita setinggi angkasa, ataupun mimpi mengubah dunia.
Baca juga :
- Frieren:Beyond Journey’s End, Perjalanan Sunyi Elf Cari Makna Kehidupan
- Solo Leveling, Anime dari Korea Kisahkan Perjuangan Hunter Terlemah di Dunia
- Daftar Elemen Terbaik dari Segi Fleksibilitas di Seri Avatar
Meski begitu, om-om yang masih betah jomblo ini juga memiliki cita-cita khas protagonis Seinen. Ia bermimpi bisa berada di sisi teman masa kecilnya, Mina Ashiro yang sudah jadi komandan unit.
Sementara di sisi lain, Kafka ini hanya om-om berperut buncit, berstamina lemah dan tidak bisa bertarung. Mirip sekali dengan penulis yang juga sudah berkepala tiga ini.
Saat menonton di episode pertama, barulah bisa menyadari peran penting tim pembersih bangkai Kaiju. Setelah dikalahkan, maka bangkai monster ini biasa berada dalam keadaan tercerai berai dan menutupi area kota yang cukup luas.
Berat dagingnya yang berton-ton, serta baunya yang luar biasa sudah pasti jika tidak dibersihkan akan membuat penduduk setempat kehilangan nafsu makan selama berbulan-bulan.
Kembali ke topik, berkat perjuangan tiada lelah, Kafka berhasil mewujudkan mimpinya. Namun sebelum itu, sebuah insiden di rumah sakit membuat Kafka mampu berubah jadi monster super kuat yang dinamai Kaiju No.8. Ia pun menjadi salah satu senjata terkuat manusia dalam memerangi makhluk-makhluk raksasa itu.
Hingga saat ini, serial animenya di Netflix masih baru rilis. Epiode terakhirnya yakni episode lima baru tayang 11 Mei 2024 kemarin. Sedangkan manganya masih on going.
Bagi penulis, cerita animenya cukup seru. Tensinya tinggi di awal. Lalu pelan-pelan turun karena mengikuti cerita Kafka yang berlatih menguatkan dirinya. Power level juga cukup tertata dengan baik, sehingga tidak membingungkan penonton.
Walau mengusung tema yang serius, bumbu komedinya cukup segar karena mengusung jokes bapak-bapak yang khas, misalnya jokes soal perut buncit, atau jokes soal kondisi fisik yang menurun saat usia kepala tiga. Kondisi tersebut juga didukung oleh penokohan Kafka yang lucu, naif, sering tidak enakan, namun sangat pemberani. Ya sangat relate sekali dengan penulis yang juga sering disangka om-om sama yang lebih muda.
Secara garis besar, serial animasi ini layak ditonton karena menampilkan tensi yang terus meningkat tiap episode. Meskipun ceritanya agak mudah ditebak, tapi aksi serta plot cerita yang tersusun secara rapi akan membuat betah menonton anime ini sambil santai makan popcorn (kalapena).
