Kalapena.id – Taman Gajah Mada di Sekupang menjadi destinasi favorit warga Sekupang yang suka berolahraga. Selain berolahraga, banyak juga warga yang memanfaatkannya untuk bersantai di waktu luang.
Sejak pagi-pagi buta, banyak warga yang sudah berolahraga di taman ini. Ada yang melakukan joging pagi, olahraga jalan, senam, dan ragam kegiatan olah tubuh lainnya. Lokasi taman ini tepat di pinggir Jalan Gajah Mada, dan berada tepat di seberang Kompleks Cipta Puri.
Salah seorang warga Sekupang, Haryati mengaku selalu melakukan joging pagi di taman ini. Ia rutin berolahrga dari pukul 07.00-08.30 WIB. Menurutnya, kebiasaan joging itu bagus karena dapat menjaga kebugaran dan juga bisa membantu diet.
Menurut Haryati, suasana di taman ini sebenarnya sangat tenang. Di beberapa sudut, terlihat beberapa rumpun bambu yang menambah keasrian taman ini. Selain itu, terdapat juga wahana bermain seperti ayunan, perosotan dan lain-lain. Tapi, yang paling mendominasi tentu saja spot berolahraga yang melatih otot tangan, seperti spot untuk bergantung, alat jungkat jungkit dan lain-lain.
Taman yang namanya terinspirasi dari Jenderal Majapahit ini, memiliki joging track sepanjang 1,2 kilometer. Joging track ini menjadi tempat favorit bagi warga yang rutin berolahraga. Di sudut lainnya, terdapat spot pijat relaksasi, dimana terdapat jalan setapak yang dipenuhi batu kerikil. Dengan kondisi seperti itu, taman ini kerap menjadi spot berswafoto ria bagi para seleb Instagram.
Biasanya, warga paling ramai mengunjungi taman ini pada akhir pekan, Sabtu pagi dan sore, dan Minggu pagi dan sore. Di hari-hari tersebut, banyak yang datang untuk senam, khususnya golongan ibu-ibu yang memiliki kelas senam.
Kalau suasana sudah ramai, biasanya pedagang kuliner juga ikut mengais rezeki. Penulis sering bertemu dengan pedagang cilok, bakso bakar, nasi bungkus, jajanan dan lainnya. Suasanya benar-benar hidup.
Baca Juga :
- Menghitung Hari Perilisan DLC Elden Ring, Shadow of The Erdtree
- Jembatan Lingkar Tanjung Riau, Lokasi Favorit Menikmati Panorama Singapura
- Liburan di Masjid Cheng Ho, Masjid Bernuansa Tiongkok di Batam
Meski ramai dikunjungi, taman ini tetap memiliki banyak kekurangan. Jalan setapak yang biasa digunakan untuk joging, banyak titik mengalami kerusakan, sehingga membuat warga kurang nyaman ketika berjoging.
Lalu, kamar mandi yang pintunya terlepas, serta juga kondisinya yang jorok membuat warga yang banyak yang mengurut dada. Penulis pun berharap pemerintah daerah segera merehabilitasi taman ini, karena sudah menjadi favorit warga setempat untuk berolahraga (kalapena).
