Kalapena.id – Manga Jepang saat ini dikuasai oleh manga bergenre isekai, yang seakan tidak ada habisnya. Datang dengan formula yang sama, yang membedakannya hanya nama-nama tokoh dalam ceritanya. Namun ada satu manga yang bagi penulis sangat menarik, ide ceritanya segar dan konsep power levelnya juga oke, namanya Gachiakuta.
Gachiakuta merupakan serial manga bertema dark fantasy, yang ditulis dan diilustrasikan mangaka Jepang, Kei Urana. Manga ini telah mengudara di Weekly Shonen sejak Februari 2022. Temanya segar karena memadukan sampah dan balas dendam jadi satu alur cerita yang menarik.
Gachiakuta mengisahkan tentang protagonis bernama Rudo yang hidup di sebuah pulau mengambang di atas awan bernama Heaven. Ia tinggal di daerah bernama Slum, yang identik dengan potret kemiskinan. Sementara sebagian besar masyarakat lain tinggal di daerah kelas elit, yang khusus dibangun untuk orang kaya.
Rudo ini sangat suka mengumpulkan sampah, karena baginya banyak barang yang sebenarnya masih bagus tapi dibuang, ia kemudian mengambilnya untuk kemudian memperbaikinya agar berfungsi kembali.
Baca juga :
- Solo Leveling, Anime Korea Kisahkan Perjuangan Hunter Terlemah di Dunia
- Mashle:Magic and Muscles, Tiruan Harpot Padukan Otot dan Sihir
- Episode Terbaru Baru Bleach Thousand Years War: Zerobantai Tewas
Suatu hari, ayah angkatnya bernama Regto dibunuh. Ia pun menjadi tersangka utama. Hukumannya yakni dibuang ke Abyss yang berada di bawah Heaven. Rudo pun bersumpah untuk balas dendam ke penduduk Heaven.
Nah itu masih sebagian sinopsis utamanya. Tapi babak utama dari manga ini terjadi saat Rudo dibuang ke Abyss, yang selama ini dikira sebagai kegelapan tak berujung ternyata merupakan daratan yang dipenuhi sampah.
Sampah-sampah ini berasal dari Heaven, yang dibuang selama beratus-ratus tahun sehingga menyebabkan masalah polusi yang mengerikan di Abyss.
Dari sini, premis yang ditawarkan sangat menarik. Bagaimana sampah yang dibuang Heaven menjadi masalah serius bagi penduduk Abyss, sehingga rata-rata mereka sangat membenci penduduk Heaven, dan berencana balas dendam.
Sampah ini bukan hanya menjadi penyebab persoalan utama, tapi juga menjadi mediator untuk memperkenalkan power level di Gachiakuta. Manga ini memperkenalkan Giver, dimana Rudo merupakan salah satu Giver terkuat.
Giver merupakan orang-orang yang memiliki hubungan sangat mendalam dengan barang yang disukainya. Perasaan tersebut kemudian membuat ikatan yang sangat kuat, sehingga mampu membuat barang tersebut menjadi sebuah senjata hebat, yang diberi nama Jinki.
Misalnya Rudo sangat menyayangi sarung tangannya. Ia kemudian bisa mengubah sarung tangannya menjadi senjata, yang mampu menjadikan sampah sebagai senjata kuat sekali pakai.
Contohnya ketika sarung tangannya memegang sampah keyboard, maka barang tersebut berubah jadi senjata, yang mengeluarkan tuts terus menerus untuk menyerang lawan. Sayangnya hanya bisa digunakan sekali, setelah itu hancur menjadi debu.
Rudo termasuk istimewa, karena hanya dia yang bisa begitu. Sementara tokoh lain, seperti Enjin hanya bisa menggunakan payungnya, Zanka dengan tongkatnya, dan Riyo dengan guntingnya.
Bersama ketiganya, Rudo merupakan anggota dari Cleaners. Cleaners merupakan organisasi yang bertugas menghancurkan makhluk yang dihasilkan dari emosi negatif sampah-sampah yang dibuang sembarangan oleh penduduk Heaven.
Manga ini cukup menarik, karena alur ceritanya tidak mainstream, kemudian power levelnya tertata dengan apik. Sangat direkomendasikan sekali untuk mengikutinya. Kekurangannya cuma satu yakni art-nya yang kurang elok. Tapi mengikuti perjalanan Rudo membasmi sampah dan membalas dendam kepada penduduk Heaven menjadi momen yang harus terus dikawal. Isunya manga ini juga akan segera mendapat adaptasi anime, mari kita tunggu (kalapena).
